Indikasi:
- Mual-muntah akut. Tidak dianjurkan pencegahan rutin pada muntah Setelah operasi.
- Mual dan muntah disebabkan oleh pemberian levodopa dan bromokriptin lebih dari 12 minggu.
- Pengobatan simtom dispepsia fungsional. Tidak dianjurkan untuk pemberian jangka lama.
- Mual-muntah pada kemoterapi kanker dan radioterapi.


Kontra Indikasi:
- Penderita hipersensitif terhadap Domperidone.
- Penderita dengan prolaktinoma (salah satu tumor hipofisis) yang mengeluarkan prolaktin.

Komposisi:
Tiap tablet mengandung:
Domperidone 10 mg

Farmakologi:
Domperidone merupakan antagonis dopamin yang mempunyai kerja antiematik. Efek antiematik dapat disebabkan oleh kombinasi efek periferal (gastrokinetik) dengan antagonis terhadap reseptor dopamin di chemoreseptor "trigger zone" yang terletak di luar sawar otak di area postrema.
Pemberian peroral Domperidone menambah lamanya kontraksi antral dan duodenum, meningkatkan pengosongan lambung dalam bentuk cairan dan setengah padat pada orang sehat, serta bentuk padat pada penderita yang pengosongannya terlambat dan menambah tekanan pada sfingter esofagus bagian bawah pada orang sehat.

Dosis dan Cara Pemberian:
Dispepsia fungsional:
Dewasa dan Usia Lanjut:
10 - 20 mg, 3 kali sehari dan 10 20 mg sekali sebelum tidur malam, tergantung respon klinik.
Pengobatan jangan melebihi 12 minggu.
Mual dan muntah (termasuk yang disebabkan oleh levodopa dan bromokriptin):
Dewasa (termasuk usia lanjut):
10 - 20 mg, dengan interval waktu 4 - 8 jam.
Anak-anak (sehubungan kemoterapi kanker dan radio terapi):
0,2 - 0,4 mg/kgBB sehari dengan interval waktu 4 - 8 jam.
Obat diminum 15 - 30 menit sebelum makan dan sebelum tidur malam.
VOMETA FT dalam bentuk fast melting tablet, dapat ditelan tanpa air.

Efek Samping:
- Jarang dilaporkan: sedasi, reaksi ekstraperimidal distonik, parkinson, tardive dyskinesia (pada pasien dewasa dan usia lanjut) dan dapat diatasi dengan obat antiparkinson.
- Peningkatan prolaktin serum, sehingga menyebabkan galaktorea dan ginekomastia.
- Mulut kering, sakit kepala, diare, ruam kulit, rasa haus, cemas dan gatal.

Peringatan dan Perhatian:
- Hati-hati penggunaan pada wanita hamil dan menyusui.
- Tidak dianjurkan penggunaan jangka panjang.
- Hati-hati penggunaan pada penderita gangguan fungsi hati dan ginjal.

Interaksi Obat:
- Domperidone mengurangi efek hipoprolaktinemia dari bromokriptin.
- Pemberian obat antikolinergik muskarinik dan analgetik apioid secara bersamaan dapat mengantagonisir efek Domperidone.
- Pemberian antasida secara bersamaan dapat menurunkan bioavailabilitas Domperidone.
- Efek bioavailabilitas dapat bertambah dari 13% menjadi 23% bila diminum 1,5 jam sesudah makan.

Overdosis:
- Belum ada data mengenai overdosis pada penggunaan Domperidone secara oral.
- Belum ada antidotum secara spesifik yang digunakan pada overdosis Domperidone, mungkin dapat dilakukan dengan cara pengosongan lambung.

Kemasan:
Kotak, 5 blister @ 10 tablet.

Penyimpanan:
Simpan pada suhu dibawah 30 derajat Celcius, terlindung dari cahaya.

HARUS DENGAN DENGAN RESEP DOKTER

Jenis: Tablet

Produsen: PT Dexa Medica

0 komentar:

Posting Komentar

Copyright 2010 Berbagi Info Kesehatan
Lunax Free Premium Blogger™ template by Introblogger